
Sebelum memulai, baca artikel kami: Sebelum Menggunakan Pil. Sebelum minum pil, pastikan:
- usia kehamilan Anda kurang dari 13 minggu (91 hari);
- Anda telah meninjau semua pertimbangan dan saran umum kami; dan
- Anda memiliki rencana siaga jika keadaan darurat terjadi.
Bagaimana cara menggunakan mifepristone dan misoprostol untuk aborsi?
Untuk aborsi dengan mifepriston dan misoprostol, Anda perlu minum satu pil mifepriston 200 mg dan setidaknya empat pil misoprostol 200 mcg (totalnya 800 mcg).
Sebaiknya minum delapan pil misoprostol untuk memastikan aborsi berhasil, terutama jika usia kehamilan Anda 9–13 minggu. Namun, jika Anda hanya minum empat pil misoprostol, tidak apa-apa.
Obat pereda nyeri (seperti ibuprofen) dan obat anti mual juga dapat membantu Anda selama aborsi. Jika Anda merasa sangat mual, kami sarankan Anda minum obat antimual 30 menit sebelum minum mifepristone atau misoprostol, untuk mencegah muntah.
Anda tidak perlu berpuasa selama aborsi dengan pil. Anda dapat makan dan minum seperti biasa, kecuali saat pil berada di bawah lidah Anda.
Berikut cara mifepriston dan misoprostol bekerja untuk mengakhiri kehamilan:
Langkah 1: Bagaimana cara saya mengonsumsi mifepristone?
Minum satu pil mifepristone 200 mg dengan air.
Jika Anda muntah dalam satu jam pertama setelah mengonsumsi mifepristone, obat tersebut mungkin tidak bekerja dan Anda perlu minum pil tambahan. Jika Anda muntah setelah satu jam pertama, Anda tidak perlu khawatir.
Langkah 2: Berapa lama saya harus menunggu setelah minum mifepristone?
Tunggu 24-48 jam
Biasanya mifepriston tidak memiliki efek samping, jadi Anda dapat melanjutkan aktivitas seperti biasanya. Beberapa orang mungkin mengalami pendarahan sebelum meminum misoprostol. Jika ini terjadi, tidak apa-apa; lanjutkan saja.
Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya 24 dan 48 jam kemudian, jadi Anda dapat memilih waktu yang tepat untuk memulai. Setelah Anda minum misoprostol, pastikan Anda berada di tempat yang nyaman dan aman setidaknya selama 12 jam, atau lebih amannya dalam 24 jam ke depan. Jika memungkinkan, kami menyarankan Anda memulai dengan misoprostol di pagi hari. Ini akan memungkinkan Anda memantau respon tubuh sepanjang hari dan memastikan Anda memiliki waktu yang cukup untuk istirahat pada malam harinya.
Langkah 3: Minum obat analgesik (penghilang rasa sakit)
Mulailah dengan minum obat penawar rasa sakit seperti ibuprofen (800 mg) sekitar 30 menit sebelum menggunakan misoprostol karena rasa mulas akan segera terjadi setelah Anda minum pilnya. Jika Anda memiliki obat anti mual, Anda dapat meminumnya secara bersamaan.
Selanjutnya, letakkan empat pil misoprostol (masing-masing 200 mcg) di bawah lidah Anda dan tahan di sana selama 30 menit. Anda dapat menelan liur Anda, namun Anda tidak boleh berbicara atau makan selama 30 menit. Oleh karena itu, minumlah di suatu tempat yang sepi di mana Anda tidak akan terganggu. Setelah 30 menit, minum air dan telan semua yang tersisa dari pilnya.
Jika Anda muntah dalam 30 menit pertama setelah minum misoprostol, ulangi Langkah 3. Jika Anda muntah setelah ini, Anda tidak perlu mengulangnya karena obatnya telah terserap oleh tubuh Anda.
Kram dan pendarahan dapat terjadi dalam 30 menit pertama sampai 24 jam setelah Anda minum misoprostol. Kebanyakan orang mulai pendarahan dalam empat sampai enam jam setelah meminumnya.
Anda dapat melanjutkan dengan meminum empat pil ibuprofen (masing-masing 200 mg) setiap enam sampai delapan jam untuk mengurangi rasa sakit jika dibutuhkan, dan jangan menggunakan aspirin biasa karena dapat menambah risiko pendarahan. Asetaminofen atau parasetamol (1000 mg) juga dapat digunakan jika Anda alergi terhadap NSAID, tetapi obat-obatan tersebut mungkin tidak bekerja sebaik ibuprofen.
Langkah 4: Kapan saya perlu dosis kedua misoprostol?
Jika usia kehamilan Anda kurang dari sembilan minggu, Anda mungkin tidak butuh dosis kedua. Tetapi jika Anda belum mengalami pendarahan sebanyak biasanya saat menstruasi dalam 24 jam, atau jika Anda khawatir pendarahannya terlalu sedikit, Anda boleh mengonsumsi empat pil misoprostol lagi seperti sebelumnya.
Jika usia kehamilan Anda sudah menginjak 9-13 minggu, sebaiknya Anda meminum empat pil misoprostol lagi, dengan jarak empat jam setelah dosis yang pertama. Cara ini akan membuat pilnya bekerja lebih baik dan memperbesar kemungkinan untuk aborsi berhasil.
Apa lagi yang perlu saya ketahui saat menggunakan mifepristone dan misoprostol?
Komplikasi memang jarang terjadi, namun penting untuk dikenali. Pelajari selengkapnya tentang gejala dan tanda peringatan setelah minum pil aborsi.
Jika Anda berhasil menggunakan pil mifepriston dan misoprostol, Anda tidak perlu pergi ke layanan penyedia kesehatan untuk pemeriksaan lanjutan. Jika Anda khawatir dengan proses aborsi dan membutuhkan dukungan tambahan, silakan hubungi teman-teman kami di www.safe2choose.org, www.womenhelp.org, atau www.womenonweb.org.
Bagaimana cara menggunakan misoprostol saja untuk aborsi?
Sebelum memulai, baca artikel kami: Sebelum Menggunakan Pil. Sebelum minum pil, pastikan:
- usia kehamilan Anda kurang dari 13 minggu (91 hari);
- Anda telah meninjau semua pertimbangan dan saran umum kami; dan
- Anda memiliki rencana siaga jika keadaan darurat terjadi.
Jika mifepriston tidak tersedia di area Anda, cukup gunakan misoprostol untuk mengakhiri kehamilan.
Untuk aborsi dengan hanya misoprostol, Anda perlu mengonsumsi 12 200 mcg pil misoprostol.
Mengonsumsi 12 pil misoprostol dapat membantu kesuksesan aborsi, terlebih jika usia kehamilan Anda berusia 9-13 minggu. Jika usia kehamilan Anda belum sembilan minggu dan Anda tidak punya 12 pil misoprostol, Anda boleh mengonsumsi delapan pil saja, namun tingkat keberhasilannya akan berkurang.
Obat nyeri (ibuprofen) dan anti mual juga dapat membantu selama aborsi. Jika Anda merasa sangat mual, kami menyarankan Anda meminum obat anti mual 30 menit sebelum meminum misoprostol untuk mencegah muntah.
Anda tidak perlu puasa sebelum meminum pil aborsi. Anda dapat makan dan minum seperti biasa, kecuali saat pil berada di bawah lidah Anda.
Berikut cara misoprostol bekerja sendiri untuk mengakhiri kehamilan:
Langkah 1: Bagaimana cara mengonsumsi dosis pertama misoprostol?
Mulailah dengan minum obat penghilang rasa sakit seperti ibuprofen (800 mg) sekitar 30 menit sebelum meminum misoprostol karena kram akan langsung terasa. Jika Anda punya obat anti mual, dapat diminum sekarang.
Selanjutnya, letakkan empat pil misoprostol (masing-masing 200 mcg) di bawah lidah Anda dan diamkan selama 30 menit. Anda dapat menelan liur Anda, namun Anda tidak boleh berbicara atau makan selama 30 menit. Oleh karena itu, minumlah di suatu tempat yang sepi di mana Anda tidak akan terganggu. Setelah 30 menit, minum air dan telan semua yang tersisa dari pilnya.
Jika Anda muntah dalam 30 menit pertama setelah minum misoprostol, ulangi Langkah 3. Jika Anda muntah setelah ini, Anda tidak perlu mengulangnya karena obatnya telah terserap oleh tubuh Anda.
Kram dan pendarahan dapat terjadi dalam 30 menit pertama sampai 24 jam setelah Anda minum misoprostol. Kebanyakan orang mulai pendarahan dalam empat sampai enam jam setelah meminumnya.
Anda dapat terus mengonsumsi tiga hingga empat pil ibuprofen (masing-masing 200 mg) setiap enam hingga delapan jam untuk mengatasi rasa sakit, jika diperlukan. Jangan melebihi 3200 mg dalam 24 jam, dan jangan gunakan aspirin biasa karena dapat meningkatkan risiko pendarahan. Asetaminofen atau parasetamol (1000 mg) juga dapat digunakan jika Anda alergi terhadap NSAID; namun, obat-obatan tersebut mungkin tidak bekerja sebaik ibuprofen.”
Langkah 2: Berapa lama saya harus menunggu antara dosis misoprostol?
Tunggu tiga jam.
Langkah 3: Bagaimana cara mengonsumsi dosis kedua misoprostol?
Letakkan empat pil misoprostol lagi (masing-masing 200 mcg) di bawah lidah dan tahan selama 30 menit.
Langkah 4:
Tunggu tiga jam lagi.
Langkah 5: Bagaimana cara mengonsumsi dosis ketiga misoprostol?
Letakkan empat pil misoprostol lagi (masing-masing 200 mcg) di bawah lidah dan tahan selama 30 menit.
Apa yang harus saya harapkan setelah mengonsumsi semua dosis misoprostol?
Anda akan mulai kram dan pendarahan saat minum pilnya. Pastikan untuk meminum 12 pil, bahkan jika Anda mulai pendarahan sebelum meminum semuanya.
Apa lagi yang perlu saya ketahui saat menggunakan misoprostol?
Komplikasi memang jarang terjadi, namun penting untuk dikenali. Pelajari selengkapnya tentang gejala dan tanda peringatan setelah minum pil aborsi.
Jika Anda berhasil menggunakan pil misoprostol, Anda tidak perlu pergi ke layanan penyedia kesehatan untuk pemeriksaan lanjutan. Jika Anda khawatir dengan proses aborsi dan membutuhkan dukungan tambahan, silakan hubungi teman-teman kami di safe2choose.org, womenhelp.org, atau womenonweb.org.
Penulis:
Seluruh isi di laman situs ini ditulis oleh tim HowToUseAbortionPill.org berdasarkan standar dan protokol dari Federasi Aborsi Nasional, Ipas, Organisasi Kesehatan Dunia, dan DKT International and carafem.
Referensi:
- Ipas. (2023). Clinical updates in reproductive health. https://www.ipas.org/resource/clinical-updates-in-reproductive-health/
- National Abortion Federation. (2024). 2024 Clinical policy guidelines for abortion care. https://prochoice.org/providers/quality-standards/
- World Health Organization. (2022). World Health Organization’s 2022 Safe Abortion: Technical and Policy Guidance for Health Systems, Second edition. https://www.who.int/publications/i/item/9789240039483